Meningkatkan Kesehatan dan upaya Penurunan Stunting di Desa Jono, Kecamatan Tawangharjo, Kabupaten Grobogan, DISNAKKAN Kab. Grobogan mengadakan Sosialisasi GEMARIKAN
Cegah stunting dan memastika...
\r\n
<img src="\"images/IMG-20180314-WA0015.jpg\"" alt="\"IMG" width="\"300\"" height="\"299\"" />
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
<img src="\"images/30167441_171341777029283_5981095212637031354_o.jpg\"" alt="\"30167441" width="\"300\"" height="\"400\"" />Inseminasi buatan (IB) pada ungas adalah teknik yang mengawinkan secara buatan dengan memasukkan Sperma unggas jantan yang telah diencerkan dengan NaCL Fisiologis ke dalam saluran reproduksi unggas betina yang sedang berproduksi,inseminasi buatan (IB) pada unggas sebenarnya sudah dikenal sebelum tahun 1926 didataran cina dimana saat itu dilaksanankan untuk ternak itik.25 tahun kemudian IB dipraktekan dieropa timur dan israel pada angsa.
\r\n
Inovasi teknologi inseminasi buatan (IB) merupakan alternatif pemecahan masalah tentang pengadaan bibit dalam waktu singkat serta digunakan untuk memperbanyak ternak bibit unggul atau untukkeperluan penelitian.inseminasi buatan pada unggas merupakan suatu proses pemasukan semen kedalam saluran reproduksi unggas betina dengan bantuan manusia pelasksannan IB pada unggas masih terasa asing bagi peternak kecil, padahal prospek dan keuntungan yang diperoleh dari menggunakan IB antara lain
\r\n